Kesehatan dan Keselamatan Kerja Penting Untuk Masa Depan.

• mansur / 2017
• 3
• 09-04-2017

Kesehatan dan Keselamatan Kerja Penting Untuk Masa Depan

Bekasi, 04 September 2017/green-nitrogen/ - Di era perubahan teknologi yang serba cepat, sulit memprediksi bagaimana pekerjaan akan berkembang dan bagaimana dampaknya terhadap keselamatan dan kesehatan kerja di masa depan. Namun Singapura telah mengambil beberapa pendekatan yang bisa berguna dalam menangani tantangan era modern ini.

Sebagaimana Green-Nitrogen kutip dari chanelnewsasia.com, menteri pembangunan social dan keluarga Singapura,Tan Chuan-Jin berbicara di Global Dialogue on the Future Form of Work and Impact on Occupational Safety and Health pada hari minggu (3/9) kemarin, Tan memberikan contoh bagaimana penggunaan teknologi seperti robotik dapat mengambil alih banyak pekerjaan sehingga bisa mengurangi resiko kecelakaan pekerja dan bagaimana nanoteknologi dalam ilmu kedokteran bisa diterjemahkan ke dalam “perbaikan besar dalam kesehatan pekerja” yang memungkinkan mereka bekerja dengan aman untuk waktu yang lebih lama.

Tan menguraikan tiga strategi besar yang di ambil oleh Singapura yaitu memanfaatkan teknologi baru, pengkajian langsung tentang keselamatan kerja dengan para pemangku kepentingan, dan mempromosikan kesehatan di tempat kerja dengan dukungan dari pengusaha dan serikat pekerja.

Pada teknologi yang sedang berkembang, dia mengatakan Singapura telah melihat ke arah upaya pengembangan, juga dikenal sebagai design untuk manufaktur, sehingga bisa meningkatkan produktivitas dan mengurangi kecelakaan di tempat kerja. Singapura juga telah mengatur peraturan untuk keselamatan serta demi memperbaiki koordinasi antar pemangku kepentingan di setiap tahap proyek konstruksi.

Inisiatif tiga strategi besar ini di ambil dari sempel sekitar 3.000 supir taksi dan bus. Dari sempel tersebut menemukan bahwa 50% peserta mengalami menderita satu kondisi kronis seperti tekanan darah dan masalah kolesterol. Setelah peserta di bekali dengan tiga program ini, sekitar 50% penderita mengalami peningkatan yang signifikan dalam hal kesehatan mereka.

“Dengan harapan hidup yang lebih lama, kita berharap bahwa mereka bisa dan mampu untuk bekerja selama mereka inginkan, serta secara medis layak untuk tetap bekerja”, ucap Tan. “Oleh karena itu penting bagi kita untuk memasukkan kesehatan ke dalam kerangka keselamatan kita untuk memastikan bahwa dalam 20-30 tahun ke depan dengan angkatan kerja yang semakin menua, tetap masih bisa tampil maksimal secara produktif, efektif dan aman”, tambahnya lagi.

Dialaog hari minggu kemarin adalah bagian dari Kongres Dunia untuk Keselaman dan Kesehatan kerja (World Congress on Safety and Health at Work) ke-21 yang berlangsung mulai dari tanggal 03-06 September 2017.

(Mansur)